Ribuan jamaah memadati Masjid Raya Al Jabbar untuk menghadiri kajian Ustadz Maulana, Sabtu (11/10/2025). Dalam kesempatan tersebut, Ustadz Maulana membawakan tema “Ketenangan Membawa Rezeki” yang disambut antusias oleh jamaah dari berbagai daerah.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Maulana menyampaikan bahwa ketenangan merupakan salah satu jalan datangnya rezeki. Ia menegaskan ketenangan dapat dicapai jika kita melaksanakan kewajiban, berbuat baik, dan bertawakal kepada Allah Subḥānahu Wa Ta‘ālā. Menurutnya, tiga hal tersebut menjadi pondasi utama untuk meraih ketenangan yang sejati.
Ustadz Maulana mencontohkan kisah Luqmanul Hakim dalam Al-Qur’an. Ia menyebutkan kisah tersebut sarat ilmu dan hikmah yang dapat dijadikan teladan oleh setiap muslim.
Ustadz Maulana juga menekankan pentingnya keseimbangan antara ikhtiar dan tawakal.
“Tawakal kepada Allah semata Allah. Jangan hanya tawakal, tapi ikhtiar dulu baru tawakal,” ujarnya.
Pesan ini disampaikannya agar umat tidak salah memahami makna tawakal yang sebenarnya.
Delapan Amalan
Ustadz Maulana kemudian menguraikan delapan amalan untuk meraih ketenangan hidup. Pertama, takwa dengan menjalankan perintah Allah. Kedua, menjaga shalat. Ketiga, memperbanyak istighfar. Keempat, bersedekah. Kelima, bertawakal. Keenam, berdoa. Ketujuh, bersyukur dan kedelapan berbuat baik. Semua amalan tersebut, menurutnya, dapat menjadi jalan menuju ketenangan batin yang akan membuka pintu-pintu rezeki.
Tidak hanya itu, Ustadz Maulana juga menjelaskan tiga cara menjemput rezeki.
“Jemput rezeki dengan tiga cara, yaitu giat atau rajin, amanat atau dapat dipercaya, dan tanggung jawab,” katanya.
Tiga hal ini, menurutnya, merupakan bentuk usaha nyata yang harus dilakukan sebelum berserah diri kepada Allah Swt.
Sebagai penutup, Ustadz Maulana membacakan doa menjemput malaikat pemberi rezeki yang dapat diamalkan setiap Subuh dan ketika membuka pintu rumah. Doa tersebut berbunyi:
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيمِ
Doa itu, katanya, dibaca sebanyak tiga kali agar seseorang terhindar dari penyakit dalam, penyakit luar, stres, dan kemiskinan.
Kajian yang berlangsung dengan penuh kekhusyukan ini meninggalkan kesan mendalam bagi jamaah yang hadir. Pesan-pesan Ustadz Maulana tentang pentingnya ketenangan, ikhtiar, dan tawakal menjadi pengingat bahwa rezeki tidak hanya soal materi, melainkan juga tentang kedamaian hati dan keberkahan hidup. (Melin Nur Salamah/ KPI UIN Bandung)
Clip Ceramah Ustadz Maulana